Pulau Bardsey - Pulau Kuburan Inggris

Deskripsi

Pulau Bardsey adalah pulau kuno dan damai, yang meliputi area seluas 179 hektar, terletak 3, 1 kilometer dari Semenanjung Llŷn, Daerah Gwynedd, Wales, Inggris Raya. Pulau ini memiliki sejarah spiritual, agama dan budaya yang panjang dan kaya yang telah menarik ribuan peziarah dan wisatawan ke pulau itu sejak lama, serta para penulis, penyair, dan penyanyi yang terinspirasi untuk menghasilkan karya yang dipengaruhi oleh kisah dan keindahan pulau itu. Pulau ini memiliki populasi hanya sekitar empat anggota tetap dan tidak memiliki jalan, fasilitas air mengalir, mobil atau jaringan listrik. Fitur unik lain dari pulau ini adalah apa yang ada di bawah tanahnya. Pada zaman kuno beberapa orang suci Kristen yang paling suci dikuburkan di pulau itu dan hampir 20.000 kuburan seperti itu menghuni pulau dengan kepadatan tinggi sehingga penggalian di mana pun di pulau itu pasti akan menghasilkan kuburan manusia.

Peran historis

Pulau Bardsey dihuni sejak zaman Neolitik sebagaimana terbukti dari bukti arkeologis yang termasuk dalam periode ini yang ditemukan di sini. Pada abad ke-5, pulau itu menjadi tempat perlindungan bagi orang-orang Kristen yang mencari perlindungan dari penganiayaan massal di tempat lain. Segera pulau itu menjadi titik pusat pertemuan para imam dan orang-orang kudus Kristen dari seluruh penjuru Inggris tiba di pulau itu. Biara St Mary didirikan di sini dan banyak sidang suci diadakan di pulau itu. Pulau itu juga digunakan untuk mengubur banyak orang suci dan martir Kristen setelah kematian mereka. Beberapa bahkan percaya bahwa pemimpin Inggris yang legendaris, Raja Arthur juga dimakamkan di pulau ini. Pulau itu segera menjadi situs ziarah yang terkenal dan diklaim bahwa mengunjungi Pulau Bardsey tiga kali setara dengan mengunjungi Roma. Pulau itu kemudian dikenal sebagai "Roma Inggris". Namun, pada 1536, dalam kepatuhan terhadap Pembubaran Undang-Undang Biara Kecil, atas perintah Henry VIII, Biara St Mary ditutup dan para biarawan meninggalkan pulau. Populasi pulau itu juga secara bertahap menurun dari tahun 132 dari 1881 menjadi 17 pada 1961 menjadi hanya 4 pada 2003.

Signifikansi modern

Saat ini, Pulau Bardsey berfungsi sebagai tempat wisata terkenal di Wales di mana pengunjung datang untuk mengamati pemandangan alam yang spektakuler dan satwa liar unik di pulau itu. Tidak terganggu oleh campur tangan manusia, banyak spesies tanaman dan hewan langka yang bertahan hidup di pulau itu di habitat aslinya yang liar. Perairan di sekitar pulau ini juga memiliki banyak kehidupan air dan pulau ini berfungsi sebagai tempat perhentian penting bagi keanekaragaman burung yang bermigrasi. Observatorium burung, didirikan di sini pada tahun 1953, aktif sampai hari ini di mana para ilmuwan berusaha untuk mempelajari perilaku menarik dan pola migrasi burung yang mengunjungi pulau itu. Selain kepentingan alaminya, fakta bahwa pulau itu telah dikaitkan dengan orang-orang kudus, kerohanian, dan agama, juga memiliki cadangan khusus untuk pulau itu dalam kehidupan budaya Wales.

Habitat dan Keanekaragaman Hayati

Pulau Bardsey menampung sejumlah besar spesies flora dan fauna langka dan unik, yang mengarah ke pengakuannya sebagai Cagar Alam Nasional pada tahun 1986. Beberapa varietas lumut termasuk spesies langka seperti lumut rambut emas dan tali silia yang tumbuh di sini di pulau . Burung-burung yang bermigrasi seperti warbler, flycatcher berbintik, dan chiff-chaffs mengunjungi pulau itu setiap tahun sementara burung-burung penduduk lainnya seperti burung hantu, gagak, dan choughs bersarang di pulau itu. Beberapa spesies burung laut juga ditemukan di pulau ini dan tidak adanya predator alami burung di pulau ini menjadikan pulau ini surga bagi avians ini. Beberapa spesies fauna air ditemukan di air laut di sekitar pulau seperti Lumba-lumba hidung botol, lumba-lumba dan lumba-lumba Risso. Spesies hewan yang lebih kecil ditemukan di zona pasang surut dan perairan dangkal termasuk spesies kepiting, lobster, dan anemon laut. Anjing laut abu-abu sering terlihat berjemur di pantai berpasir di pulau itu.

Ancaman Lingkungan dan Sengketa Wilayah

Pulau Bardsey saat ini terhubung ke daratan dengan layanan feri. Namun, jika kondisi cuaca buruk dan laut berombak, layanan feri sering dihentikan, memotong pulau sepenuhnya dari sisa peradaban. Pada tahun 2000, 17 pengunjung ke pulau itu terdampar di pulau itu selama beberapa minggu karena kondisi cuaca buruk yang membuat semua upaya penyelamatan gagal. Pulau ini juga terancam oleh kenaikan permukaan air laut yang diprediksi karena pemanasan global. Kemungkinan peningkatan wisata kaki di pulau di masa depan juga mengancam habitat aslinya yang alami dari tercemar dan rusak oleh pariwisata, jika tidak dikelola secara bertanggung jawab.