Pertempuran Terbesar Dalam Sejarah Israel Modern

Sejak Israel menjadi negara berdaulat di tahun-tahun setelah Perang Dunia II, negara itu telah terlibat dalam serangkaian pertempuran yang tampaknya tak henti-hentinya. Sebagian besar perang yang dilakukan Israel setelah Perang Dunia II adalah upaya untuk memperluas wilayahnya. Persenjataan yang unggul dan strategi yang baik menghasilkan lebih banyak kemenangan daripada kerugian bagi Israel. Beberapa pertempuran terbesar dalam sejarah Israel modern terlihat di bawah ini.

Operasi El Ha-Har

Operasi El Ha-Har adalah pertempuran yang berlangsung antara 18 dan 24 Oktober 1948. Serangan itu diluncurkan oleh Pasukan Pertahanan Israel di desa-desa di bagian barat daya Yerusalem. Brigade Etzioni dan Harel membentuk Tentara Pertahanan Israel. Desa-desa dilindungi oleh unsur-unsur tentara Mesir. Militer Israel mengirim pengintai untuk mengenal daerah teritori musuh dan mengamati kegiatan musuh. Berbekal informasi ini, Israel membuat strategi pada berbagai pelanggaran dan kemungkinan hasilnya. Operasi berlangsung sejalan dengan Operasi Yoav.

Tujuan operasi militer adalah memperluas Koridor Yerusalem, yang hanya dapat dilakukan dengan mengusir unit-unit yang bermusuhan dari wilayah yang diinginkan. Pada akhir pertempuran, Pasukan Pertahanan Israel telah menyerbu dan menangkap desa-desa seperti Sufla, Dayr al-Hawa, Jarash, al-Buray, Bayt 'itab, Bayt Umm al-Mays, dan al-Tannur. Senjata yang digunakan termasuk ranjau darat, mortir Davidka, dan tembakan artileri.

Pertempuran Bersyeba

Pertempuran Beersheba terjadi pada 21 Oktober 1948. Serangan itu diluncurkan oleh Pasukan Pertahanan Israel melawan tentara Mesir yang menduduki Beersheba. Serangan itu dilakukan sesuai dengan tujuan Operasi Yoav. Menyusul kemenangan Israel dalam mengklaim wilayah Mesir, Bersyeba menjadi satu-satunya koneksi ke sayap tentara timur Mesir. Menangkap kota itu, oleh karena itu, penting bagi pasukan Israel. Tentara Mesir melindungi kota dengan menggunakan kawat berduri, parit anti-tank, dan 25 posisi api yang ditinggikan. Tentara juga dipersenjatai dengan artileri dan mortir. Namun tentara tertangkap basah oleh serangan yang meningkatkan peluang militer Israel untuk menang. Pertempuran itu mengakibatkan pendudukan Israel atas Bersyeba, dan itu menjadi kota integral dalam rencana Israel untuk mendistribusikan kembali penduduknya.

Pertempuran Abu-Ageila

Pertempuran Abu-Ageila terjadi pada 5 Juni dan 6 Juni 1967. Pertempuran terjadi antara pasukan Pertahanan Israel dan pasukan Mesir di Semenanjung Sinai. Tentara Israel memiliki persenjataan lebih unggul dari pasukan Mesir, yang termasuk senjata dan tank. Pertempuran itu merupakan bagian dari Perang Enam Hari yang lebih besar. Israel mengandalkan intelijen pada taktik dan strategi musuh untuk melancarkan serangan. Kemenangan menentukan bagi Israel mengusir seluruh pasukan Mesir dari gurun Sinai.

Pertempuran Karameh

Pertempuran Karameh terjadi pada 21 Maret 1968. Pasukan Israel menyerang desa Karameh di Yordania, di mana mereka terlibat dengan pasukan gabungan tentara Yordania dan Organisasi Pembebasan Palestina (PLO). Pasukan Israel bertekad untuk menghancurkan kamp militer Palestina dan menangkap pemimpin Fatah, Yasser Arafat. Namun tujuan pasukan Israel dibatasi oleh tembakan keras dari Tentara Yordania dan taktik gerilya dari PLO. Dalam pertempuran itulah contoh pertama penggunaan pembom bunuh diri oleh Palestina disaksikan.

Pasukan Pertahanan Israel mundur setelah menimbulkan kerusakan parah di kamp, ​​dan menangkap hampir 140 anggota PLO. Israel memenangkan pertempuran secara militer meskipun patriotisme Palestina melonjak, ketika Palestina menyatakan kemenangan dalam pertempuran itu. Pertempuran itu adalah bagian dari Perang Atrisi yang lebih besar.

Pertempuran penting lainnya dalam sejarah Israel modern, dan tanggalnya masing-masing, termasuk Pertempuran Pulau Shdwan (Januari 1971), Pertempuran Ismailia (Oktober 1973), Operasi Opera (Operasi Babel) (7 Juni 1981), dan Serangan Udara Ain es Saheb (5 Oktober 2003) di antara banyak lainnya. Meskipun Israel belum melancarkan serangan ofensif besar-besaran dalam beberapa tahun terakhir, ketegangan tetap tinggi antara negara itu dan tetangganya dan Palestina.

Pertempuran Terbesar dalam Sejarah Israel ModernTanggal
Operasi El Ha-HarOktober 1948
Pertempuran Bersyeba21 Oktober 1948
Pertempuran Abu-Ageila5-6 Juni 1967
Pertempuran Karameh21 Maret 1968
Pertempuran Pulau ShdwanJanuari 1971
Pertempuran IsmailiaOktober 1973
Operation Opera (Operasi Babel)7 Juni 1981
Ain es Saheb Aerial Strike5 Oktober 2003
Pertempuran Bint JbeilJuli dan Agustus 2006
Operasi Beach BoysAgustus 2006
Operasi Orchard6 September 2007