Auroville - Kota Dawn In Tamil Nadu, India

Auroville-City of Dawn, yang terletak di Negara Bagian Tamil Nadu, India, adalah komunitas internasional eksperimental. Kota ini didirikan oleh persatuan manusia, spiritualisme, kehidupan yang berkelanjutan, harmoni, dan perdamaian. Sementara beberapa orang melihat kota eksperimental sebagai Utopia yang dibuat menjadi kenyataan, yang lain berpikir itu mirip dengan sekte. Kota ini telah menarik populasi asing yang besar dan merupakan tujuan wisata utama di India.

5. Deskripsi dan Sejarah -

Auroville (City of Dawn) adalah kota eksperimental dan universal yang terletak di negara bagian Tamil Nadu, dekat Pondicherry di India. Kotapraja itu dimaksudkan untuk menampung hingga 50.000 penduduk dari seluruh dunia. Saat ini, pemukiman itu menampung hampir 2.500 orang, kebanyakan orang India, Prancis, Jerman, dan Italia. Kotapraja ini bertujuan untuk kesatuan manusia, di mana orang-orang dari tempat yang berbeda hidup dalam damai dan harmoni dan tanpa kebangsaan, agama, kasta atau politik.

Kota dimulai dengan visi oleh Mirra Alfassa, juga dikenal sebagai Ibu. Ibu adalah sekutu Sri Aurobindo, yang dengannya dia berkolaborasi dalam pencarian spiritualitas dan kesadaran yang lebih tinggi. Dia membayangkan sebuah kota yang didirikan atas persatuan manusia tanpa memandang warna kulit, jenis kelamin, kebangsaan, agama, atau ras. Kota ini dirancang oleh Roger Anger, seorang arsitek Perancis dan dimulai pada tahun 1968 dengan persetujuan pemerintah India dan UNESCO. UNESCO telah memfasilitasi perlindungan kotapraja sejak pelantikannya.

4. Pengakuan Global-

Auroville diakui sebagai satu-satunya percobaan yang disetujui dan berlanjut secara internasional dalam persatuan manusia, keanekaragaman, dan transformasi kesadaran. Pada pelantikan kotapraja, 124 negara diwakili oleh delegasi. Kota ini juga terkenal dengan upayanya dalam pelestarian lingkungan melalui praktik ramah lingkungan. Auroville diakui sebagai cetak biru untuk masa depan umat manusia.

3. Cara Hidup Unik -

Penduduk Auroville menjalani kehidupan dasar dan secara kolektif berkontribusi untuk rezeki kota ini. Tidak ada seorang pun yang memiliki apa pun di kotapraja, yang telah berupaya menuju ekonomi tanpa uang tunai. Politik dan agama tidak dipraktikkan, melainkan, penduduk terlibat dalam meditasi dan spiritualisme. Penduduk hidup sebagai bagian dari komunitas dan mempraktikkan kehidupan organik.

2. Ekonomi dan Pemerintahan -

Penduduk Auroville terlibat dalam berbagai kegiatan ekonomi seperti pertanian, Informasi & Teknologi, pendidikan, dan perdagangan. Proyek ekonomi kotapraja menyediakan lapangan kerja bagi penduduk desa-desa di sekitarnya. Yayasan Auroville memiliki sebagian besar aset kotapraja.

Kotapraja diatur oleh tiga badan. Dewan Pengurus yang merupakan otoritas tertinggi dan Dewan Penasihat Internasional memilih anggotanya oleh pemerintah. Badan ketiga, Majelis Residen, terdiri dari semua penduduk resmi masyarakat.

1. Ancaman dan Kritik-

Auroville belum menyadari visinya tentang persatuan manusia, karena ada ketegangan antara orang India dan banyak orang asing. Manajemen masyarakat telah menjadi sumber konflik antara Masyarakat Sri Aurobindo dan pemerintah. Visi agar masyarakat tanpa politik dan ketamakan kemudian dikompromikan.

Kota ini telah dikritik karena menjadi bentuk pelarian diri yang memanjakan diri, di mana orang mencabut kehidupan mereka yang ada untuk pindah ke komunitas.