Apa Arti Pentingnya Budidaya Karang?

Karang telah menurun pada tingkat yang mengkhawatirkan. Beberapa penelitian telah menetapkan bahwa karang di lautan dunia menurun pada tingkat 2% antara tahun 1997 dan 2003, lonjakan dari tingkat penurunan tahunan 1% yang tercatat pada akhir abad ke-20. Sementara penyebab alami sebagian disalahkan atas penurunan yang cepat, itu adalah aktivitas manusia yang mempercepat laju hilangnya karang di lautan dunia. Para ilmuwan, dalam beberapa tahun terakhir, telah menggunakan akuakultur karang sebagai langkah kontra-aktif, untuk menyelamatkan karang dari kepunahan.

Apa itu Akuakultur Karang?

Akuakultur karang dapat didefinisikan sebagai budidaya karang yang ditujukan untuk konservasi karang. Budidaya karang juga dapat dilakukan untuk tujuan komersial sebagai sumber karang untuk bisnis karang hias. Beberapa orang juga mempraktikkan budidaya laut sebagai sumber karang untuk akuarium mereka. Akuakultur karang melibatkan ekstraksi larva atau segmen karang hidup (biasanya dari terumbu karang) dan membudidayakannya di lingkungan yang terkendali sampai karang mencapai usia dewasa. Praktek pertanian diterima secara universal karena melibatkan sedikit gangguan terhadap lingkungan.

Sejarah

Perbanyakan karang pertama kali dicatat di Akuarium Noumea di Jerman pada tahun 1956. Latihan ini terutama berskala kecil, dan pengetahuan tentang prosesnya masih terbatas. Kebutuhan akan perbanyakan karang dipicu oleh permintaan akan karang mini oleh penggemar akuarium di Jerman. Namun, di Amerika Serikat perbanyakan komersial pertama karang dicatat kembali pada 1960-an. Perbanyakan karang komersial masih akan terbatas pada pasar kecil di Eropa dan Amerika sampai akhirnya lepas landas di abad ke-20 nanti.

Tujuan Komersial

Karang telah digunakan dalam produksi ornamen di seluruh dunia. Sementara penggunaan karang sebagai ornamen sudah ada sejak ratusan tahun lalu, permintaan akan ornamen berbasis karang telah meroket dalam beberapa tahun terakhir. Permintaan karang yang tak pernah puas telah menghasilkan eksploitasi karang yang tidak berkelanjutan. Eksploitasi yang berlebihan terhadap karang menciptakan banyak tekanan pada karang yang seringkali tidak mampu mengisi karang yang dipanen. Akibatnya, akuakultur karang dipeluk sebagai cara berkelanjutan untuk mendapatkan karang tanpa merusak karang.

Konservasi Karang

Salah satu alasan mendasar untuk budidaya karang adalah konservasi dan pemulihan karang. Karang adalah habitat penting kehidupan laut, tempat tinggal ribuan spesies laut. Oleh karena itu, kerusakan karang yang disebabkan oleh pemanasan global dan diperburuk oleh aktivitas manusia yang merusak memiliki efek yang merugikan pada seluruh ekosistem laut di mana karang ditemukan. Untuk mengurangi penurunan karang, konservasionis telah menggunakan budidaya karang untuk memulihkan karang yang rusak, dengan sukses besar.

Penelitian ilmiah

Para ilmuwan telah belajar banyak tentang karang melalui budidaya. Terobosan dalam sejarah kehidupan berbagai spesies karang dikaitkan dengan budidaya karang. Penelitian yang dilakukan melalui budidaya karang menunjukkan bahwa regenerasi koloni dari fragmen dimungkinkan. Studi-studi semacam itu sangat penting dalam upaya konservasi karang. Salah satu pusat yang dikenal menggunakan budidaya karang untuk penelitian ilmiah adalah Mote Marine Laboratory.